Kepala Sekolah SMP Negeri 13 Surakarta Raih Penghargaan Internasional di Symposium 3D Printing di Johannes Kepler University Linz, Austria

Kepala Sekolah SMP Negeri 13 Surakarta Raih Penghargaan Internasional di Symposium 3D Printing di Johannes Kepler University Linz, Austria

Kucisti Ike, R.S.P., S.Pd., M.Pd, Kepala Sekolah SMP Negeri 13 Surakarta, menorehkan prestasi gemilang dengan meraih penghargaan sebagai The Winner dalam Symposium Internasional 3D Printing yang diselenggarakan di Johannes Kepler University Linz, Austria. Acara tersebut berlangsung mulai tanggal 17 hingga 21 April 2024.

Dalam acara yang dihadiri oleh para pakar, akademisi, dan praktisi terkemuka di bidang 3D printing dari berbagai belahan dunia, Kepala Sekolah Kucisti Ike berhasil menonjolkan kontribusinya yang luar biasa dalam pengembangan teknologi 3D printing untuk pendidikan di Indonesia. Presentasi yang disampaikan oleh Kepala Sekolah Ike berhasil memukau para peserta Symposium dengan gagasan-gagasannya yang inovatif dan implementatif dalam memanfaatkan teknologi 3D printing di lingkungan sekolah.

"Dalam presentasinya, Kepala Sekolah Kucisti Ike menyampaikan kepada peserta Symposium dengan visinya yang progresif dalam mengintegrasikan teknologi 3D printing ke dalam kurikulum pendidikan di SMP Negeri 13 Surakarta. Pendekatan yang diusungnya tidak hanya melibatkan siswa dalam proses pembelajaran, tetapi juga mendorong kreativitas dan inovasi di antara mereka," ungkap Dr. Johannes Müller, salah satu anggota dewan juri dalam Symposium.

Penghargaan yang diraih oleh Kepala Sekolah Kucisti Ike diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para pendidik lainnya di Indonesia untuk terus mengembangkan dan memanfaatkan teknologi dalam meningkatkan mutu pendidikan. Kemenangan ini juga menegaskan posisi Indonesia dalam kancah global sebagai negara yang berpotensi besar dalam mengadopsi dan mengembangkan teknologi terkini dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah Kucisti Ike menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan yang diterimanya serta berjanji untuk terus memperjuangkan peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia melalui penerapan teknologi yang relevan.

Keberhasilan Kepala Sekolah SMP Negeri 13 Surakarta ini semakin memperkuat posisi Indonesia dalam kancah internasional serta membuka peluang lebih besar bagi pengembangan teknologi 3D printing dalam sektor pendidikan di masa mendatang.